MENJADI PENYAMPAI KEBENARAN DAN AMAL SHALIH SEMASA HIDUP HINGGA SESUDAH MENINGGAL DUNIA
----------------------------------------------------------------------------------
BERHATI
HATILAH... setelah kita meninggal dunia suatu saat nanti, jangan sampai
kita menjadi bagian dari "PENYAMPAI KEMAKSIATAN" yang permanen,
sehingga juga akan mendapat dosa permanen yang mengalir tiada
putus-putusnya sampai di alam barzah, yang akan sangat mempersulit pada
setiap tahap kehidupan di akherat kelak, sampai akhirnya menjadi
penghuni neraka (na'udzubillah mindzalik).
----------------------------------------------------------------------------------
~~~
Ada banyak orang yang suka menulis artikel-artikel, meng-upload
foto-foto dan gambar-gambar tidak senonoh(maaf), di blog/Website
pribadi, yang dibaca banyak orang selama-lamanya, jika si pemilik
blog/website meninggal dan belum sempat men-DELETE lalu siapa yang bisa
menghapus "karya-karyanya" dikarenakan tidak ada yang mengetahui
paswordnya...
~~~ Ada banyak pengguna jejaring sosial yang
meng-upload foto-foto dan gambar-gambar tidak senonoh(maaf), di album
foto pribadinya, yang juga bisa dilihat oleh banyak orang
selama-lamanya, jika si pemilik account meninggal dan belum sempat
men-DELETE lalu siapa yang bisa menghapus "karya-karyanya" dikarenakan
tidak ada yang mengetahui paswordnya...
~~~ Ada banyak pengguna
jejaring sosial yang "SUKA" terhadap website pornografi(maaf),
terpampang jelas sekali di halaman pribadi account miliknya yang juga
bisa dilihat oleh banyak orang selama-lamanya, jika si pemilik account
meninggal dan belum sempat men-DELETE lalu siapa yang bisa menghapus
website yang disukainya dikarenakan tidak ada yang mengetahui
paswordnya...
----------------------------------------------------------------------------------
Manusia,
diilihat dari cara pensyikapan terhadap kebenaran; perintah-perintah
dan larangan-larangan Allah سبحانه و تعالى terbagi menjadi tiga
golongan:
1. Golongan yang membenarkan, selalu berupaya keras dan
sangat kuat tekadnya untuk taat kepada perintah-perintah Allah سبحانه و
تعالى dan meninggalkan segala amal perbuatan yang dilarang oleh-Nya.
2.
Golongan yang membenarkan, tetapi belum bermujahadah/belum
bersungguh-sungguh untuk taat, bahkan sangat disayangkan masih senang
menjadi "AGEN/MATA RANTAI/PENYALUR" kemaksiatan.
3. Golongan yang
ingkar/meolak kebenaran, yang dalam hidupnya secara pribadi tidak peduli
dengan kebenaran bahkan banyak yang sampai pada tingkat menghalangi
orang lain untuk mengenal dan berada dalam kebenaran.
Sudah seharusnya kita semua ingin menjadi bagian dari golongan yang pertama.
----------------------------------------------------------------------------------
Allah سبحانه و تعالى berfirman:
إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ
"kecuali
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka
pahala yang tiada putus-putusnya". (Al-Quran Surat At-Tiin ayat 6).
Disebutkan
di dalam sebuah hadits dari Abi Hurairah Radhiyallahu 'anhu bahwasanya
Rasulullah Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda:
إِذَا مَاتَ
الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ
صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ
يَدْعُو لَهُ
"Apabila manusia meninggal dunia, terputuslah segala
amalannya, kecuali dari tiga perkara: shadaqah jariyah, ilmu yang
bermanfaat atau anak shaleh yang mendoakannya". (HR. Muslim, Abu Dawud
dan Nasa’i).
~~~ Semoga dengan segenap kesungguhan, kehati-hatian
kita semua akan mendapat pahala yang mengalir tiada putus-putusnya
sampai alam barzah, disebabkan kita mewariskan hal-hal yang benar untuk
semua manusia yang kita tinggalkan.
----------------------------------------------------------------------------------
--------semoga bermanfaat--------
Untuk Anggota Grup AHSANU QAWLAN Penyejuk Hati
----------------------------------------------------------------------------------
***************************************************
----------------------------------------------------------------------------------
(((~~~
Saat jiwa kita sangat mencintai kebenaran, maka rawatlah dengan
sebaik-baiknya, sehingga Allah juga berkenan merawat dan melindungi kita
untuk menjadi hamba-Nya yang selalu ber-istiqomah.
"Bersegeralah
beramal sebelum datangnya rangkaian fitnah seperti sepenggalan malam
yang gelap gulita, seorang laki-laki di waktu pagi mukmin dan di waktu
sore telah kafir, dan di waktu sore beriman dan pagi menjadi kafir, ia
menjual agamanya dengan kesenangan dunia." (HR. Ahmad no: 8493)
"Bersegeralah
kamu dengan mengerjakan amalan-amalan (shalih) sebelum munculnya
berbagai macam fitnah (kerusakan/ penyimpangan dalam agama) yang
(gambarannya) seperti satu bagian malam yang gelap gulita, (sehingga)
ada seorang yang di waktu pagi dia masih memiliki iman tapi di waktu
sore dia telah menjadi orang yang kafir, dan (ada juga) yang di waktu
sore dia masih memiliki iman tapi besok paginya dia telah menjadi orang
yang kafir, dia menjual agamanya dengan perhiasan dunia.” (HR. Muslim
no: 118).~~~)))
----------------------------------------------------------------------------------
***************************************************
----------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar